oleh RENUNGAN N KISAH INSPIRATIF pada 19 Oktober 2010 jam 6:21
Ya jujurlah. Adalah sebuah langkah terobosan terbaik dalam memperbaiki semuanya. Sebab, tak ada kata terlambat untuk sebuah perubahan dan perbaikan. Terlebih ketika waktu pilihanNya di sepertiga yang akhir memanggil. Saat sujud menjadi sebuah kerinduan kembalinya hati kita pada pangkuanNya. Saat air mata begitu renyah terasa menetes. Dan jujurlah dengan kesendirian. Karena kesendirian seringkali membisikkan suara hati yang tak pernah mengingkari kebenaran hakiki.
Sebenarnya ini merupakan hal Utama dan yang pertama yang harus anda lakukan...
Mendekatlah kepada Yang Maha Mencinta diri anda. Kesendirian ini akan semakin menyadarkan hakekat keberadaan anda di dunia.
Semakin keyakinan ini kuat, maka akan semakin kokoh kemampuan anda mengarungi kehidupan,dengan segala situasinya..Intinya, jangan biarkan anda terjebak dalam kesendirian dengan suasana 'hati yang negatif', membiarkannya berlarut-larut, hingga membuat anda putus asa.
Kalau anda mau membuka mata, kita sebenarnya tidak pernah benar-benar sendiri. Ada orang lain di sekitarkita.
Yang jelas, pasti selalu ada orang yang bisa anda jadikan teman, dan ajak bicara!
Jika anda mau terbuka, dalam kesendirian anda bisa merenungkan banyak hal. Dalamkesendirian anda bisa menemukan kedewasaan, kebijaksanaan, ide brilian, dan memaksimalkan potensi yang anda miliki.
Dalam kesendirian pula anda bisa mengungkap kejujuran, yang bisa jadi terkalahkan oleh sombong dan ego yang seringkali anda temukan di keramaian!
Tidak bisa dipungkiri, kesendirian bisa datang kapan saja kepada setiap orang, termasuk kepada anda.
Aah, jika suatu saat atau bahkan saat ini anda sedang dilanda 'kesepian' alias merasa 'sunyi sepi sendiri', 'gundah tanpa kawan'.. anda harus ingat, bahwa kesendirian tidak selamanya terpuruk, mematikan!
Kelola-lah perasaan anda dengan baik, dan buatlah kesendirian menjadi lebih bermakna...... ^_^
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete